Rabu, 19 Maret 2014

Rangkaian Elektronika


Praktikum Rangkaian Elektronika
Soldering



Apa itu soldering?

Soldering adalah proses penyambungan komponen-komponen elektronika dengan cara melelehkan timah ke PCB menggunakan solder agar komponen-komponen yang dipasangkan terhubung sesuai dengan kebutuhan.
  



Apa yang dibutuhkan untuk soldering?

Alat dan Bahan:

  • Solder berfungsi untuk memanaskan timah/tinol atau mematri kaki komponen pada jalur PCB, menyambung kawat kabel yang terbuka.





  • PCB berfungsi sebagai tempat lelehan timah dan untuk meletakkan komponen-komponen yang akan dihubungkan.







  • penyangga solder berfungsi untuk menyimpan solder yang sedang digunakan
  •  
     
     
     
     
     
     
  • attractor (penghisap) berfungsi menghisap timah yang dicairkan oleh solder jika timah berlebihan dan untuk membantu proses pengangkatan komponen dari papan pcb ( membongkar).




  • timah berfungsi sebagai penempel komponen yang dihubungkan.






  • Pasta solder berfungsi sebagai pembersih mata solder yang digunakan agar panas tersampaikan dengan maksimal.



 










  • Resistor
    berfungsi
    sebagai penghambat arus listrik yg melewati sebuah rangkaian














  • LED (Light Emmiting Dioda) berfungsi sebagai pemancar cahaya. LED juga menandakan berhasil tidaknya kita membuat suatu rangkaian.







  • Multitester berfungsi untuk mengecek kelayakan komponen yang akan digunakan.












Cara Soldering yang Baik dan Benar

Persiapan
  • Dipasaran terdapat solder yang mempunyai rentang daya antara 15 watt s/d 40 watt. Semakin besar tegangannya, solder tersebut akan semakin panas. Dalam pemilihan solder yang harus kita perhatikan adalah benda kerja yang akan di solder. Untuk menyolder komponen elektronika dianjurkan menggunakan solder yang berkekuatan 30 watt, supaya tidak terlalu panas yang menyebabkan komponen yang disolder menjadi rusak.
  • Periksa PCB dan komponen elektronika yang akan di solder. Pastikan bahwa komponen-komponen tersebut bisa berfungsi sesuai dengan yang diharapkan.
Proses Penyolderan
  • Bersihkan PCB dari kotoran atau minyak dengan menggunakan kain wol dan thinner atau menggunakan alat pembersih yang lain. Hindarkan alat pembersih yang bisa menyebabkan korosi pada PCB maupun jalur-jalur yang ada pada PCB

  • Bersihkan komponen-komponen elektronika yang akan disolder, terutama kakinya

  • Panaskan solder sampai solder mampu mencairkan timah

  • Pasang komponen yang akan di solder pada PCB kemudian lakukan penyolderan. Jangan memasang komponen sekaligus tetapi bertahap satu persatu
 Penting!!
 

  •  Hasil yang baik adalah solderan yang berbentuk gunung tetapi tidak terlalu tinggi dan pad titik solderan terisi penuh


  • Dahulukan menyolder komponen yang paling tahan terhadap panas. Untuk komponen seperti IC, usahakan jangan menyolder secara langsung ke PCB karena panas akibat penyolderan bisa merusaknya, tetapi gunakan socket/dudukan untuk memasangnya. Socket digunakan untuk menjaga supaya IC tidak terkena panas pada waktu menyolder, selain itu juga untuk mempermudah penggantian bila IC-nya rusak karena IC termasuk komponen yang paling sering mengalami kerusakan. 
  • Setelah di tancapkan sebelum dilakukan penyolderan, bengkokkan kakinya + 45o supaya komponen tersebut tidak terlepas dan untuk mempermudah pada waktu menyoldernya.


  • Setelah semua komponen di solder, periksa jangan sampai ada solderan yang kurang baik atau komponen yang rusak akibat panas dari solder. Apabila kurang baik bisa di perbaiki dengan cara mencairkan timah kembali dan timah yang mencair dihisap dengan penghisap.

Cara menghisap timah:
  • Tekan Penarik
  • Letakan Ujung penarik timah di satu sisi solderan yg akan dihisap. Jangan tempelkan dulu, ambil jarak kira2 5mm
  • Tempelkan ujung solder pada sisi yg berlawanan dgn atraktor. Tahan sampai timah terlihat mencair.
  • Tempelkan Ujung penarik timah pada timah solderan lalu tekan Tombol penarik.
  • Ulangi lagi jika masih ada timah yg tersisa.
  • Proses terakhir setelah semua proses di atas selesai adalah memberi lapisan terutama pada bagian bawah PCB yang ada soldernya dengan bahan yang bersifat isolator, misalnya cat/vernish. Hal ini dilakukan supaya rangkaian tadi terhindar dari korosi akibat oksidasi.


Hasil Soldering:



 Rangkaian Seri & Paralel

Rangkaian seri sebelum diperiksa

 

Rangkaian seri setelah diperiksa


 Rangkaian paralel sebelum diperiksa



 Rangkaian paralel setelah diperiksa

Nah,itulah cara menyolder yang baik dan benar. Semoga bermanfaat. :)



Referensi:

http://duniasetrum.blogspot.com/2013/02/cara-menyolder-yang-baik-dan-benar.html
http://3ke4.blogspot.com/2012/03/toolset-dasar-praktikum.html
erywidyatmoko.blogspot.com

1 komentar: